8 Cara Menanam Dan Perawatan Bibit Durian Yang Wajib Anda Ketahui

Mengonsumsi buah-buahan memang penting bagi kesehatan tubuh. Salah satu buah yang menjadi favorit bagi sebagian orang adalah durian. Buah durian yang mempunyai julukan sebagai raja buah, dengan duri tajamnya yang mengelilingi kulit luar membuat buah ini mempunyai ciri khas tersendiri dibandingkan buah lainnya.

Bagi sebagian orang beranggapan untuk dapat menanam atau merawat bibit tumbuhan cukup susah. Lantas bagaimana dengan perawatan bibit durian? Pada artikel kali ini akan mengulas mengenai cara menanam dan perawatan pada bibit durian.

Cara menanam bibit durian yang baik dan tepat

  1. Pilih bibit berkualitas

Sebelum anda menanam pohon durian, anda perlu mempunyai bibit durian. Dalam pemilihan bibit durian, pastikan juga bibit tersebut berkualitas unggul supaya hasil buah juga maksimal dan tidak mengecewakan.

Ciri-ciri dari bibit unggul adalah daunnya lebat, tidak ada hama dan penyakit, bibit terlihat segar, batang kokoh, dan terlihat tunas baru di ujung batang bibit pohon.

  1. Pemilihan lahan

Setelah mempunyai bibit yang berkualitas unggul, anda juga harus menentukan lokasi mana yang akan anda gunakan untuk menanam bibit durian.  Dengan jenis lahan yang mendapatkan cahaya matahari yang cukup secara langsung berkisar 40-50%, suhu lahan 24-30 derajat, PH tanah antara 6-7, curah hujan yang cukup, dna jenis tanah seperti latosol, podsolik, atau andosol.

  1. Setelah bibit dan lahan siap, terlebih dahulu bersihkan lahan dari tanaman liar yang mengganggu
  2. Gembur lahan menggunakan cangkul, dan kemudian diamkan selama tiga hari dengan tujuan untuk diangin-anginkan.
  3. Setelah digembur, anda dapat menambahkan pupuk kandang atau kompos yang berguna untuk penambah unsur hara dalam tanah. Setelah itu diamkan kembali kurang lebih 1 minggu.
  4. Kemudian anda dapat membuat lubang tanam. Dan pastikan jarak tiap lubang dengan lainnya sekitar 8 meter, hal tersebut buat mengantisipasi tanaman mengganggu tanaman lainnya. Setelah menggali lubang, diamkan kembali selama kurang lebih 1 minggu.
  5. Kemudian masukkan bibit durian ke dalam lubang tanam pada posisi tegak, dan tutupi dengan tanah hingga batas pangkal bibit.
  6. Waktu yang tepat dalam penanaman bibit pohon durian adalah dilakukan saat awal musim penghujan, agar nutrisi air dapat tercukupi.

Cara perawatan bibit durian

Setelah anda mengetahui bagaimana cara menanam pohon durian yang baik di lahan, selanjutnya anda perlu mengetahui bagaimana cara perawatan bibit durian. Berbeda dengan perawatan bibit durian dalam polybag yang mana menggunakan media tanam kecil, tentunya terbilang lebih susah karena minimnya pertumbuhan dan perkembangan pohon ketika di polybag.

Berikut ini beberapa cara perawatan yang dapat anda lakukan ketika akan menanam bibit durian:

1. Pengairan

Pastikan penyiraman dilakukan secara rutin setiap pagi dan sore hari, hingga usia mencapai 1 bulan masa tanam.

2. Penyiangan

Proses mencabut tanaman liar atau gulma di sekitar tanaman durian. Ketika mencabut gulma perlu kehati-hatian jangan sampai memotong akar mayang dari tanaman durian.

3. Pemupukan

Pemberian pupuk merupakan salah satu hal penting dalam perawatan tumbuhan, untuk memberikan nutrisi pada tanah agar tumbuhan dapat berkembang dan tumbuh.

4. Pemusnahan hama dan penyakit

Perlunya pembasmian hama dan penyakit pada tumbuhan agar tidak mati dan rusak.

Demikian tadi sedikit penjelasan mengenai cara menanam dan perawatan bibit durian yang baik. Bagi anda yang ingin budidaya durian, wajib untuk mencobanya.

Leave a Reply